BAB 11 ELEVATOR: MENJADIKAN NIAT SEBAGAI LEVERAGE FACTOR!

“When you combine ignorance and leverage, you get some pretty interesting results.” ~ Warren Buffett

Barangkali Anda pernah bertanya-tanya, apa sih yang bisa membuat sebuah pesawat dengan bobot berton-ton bisa bergerak naik turun di udara? Mari berkenalan dengan elevator, yaitu satu sayap ekor di bagian belakang pesawat yang memiliki efek berlawanan dengan sayap pesawat. Bentuknya kecil di sayap bagian belakang, namun efek gerakannya mampu mengubah arah pesawat.
Ketika pilot menarikkan tuas di dalam cockpit elevator akan terangkat, dan dari terangkatnya elevator maka hidung pesawat akan terangkat pula. Akibat berikutnya, sayap utama di kiri kanan pesawat akan membentuk satu sudut dengan angin yang disebut angle of attack. Karena efek inilah maka pesawat yang kita tumpangi mampu berbelok ke kiri dan ke kanan atau mampu mengudara dan mendarat dengan baik.

Nah, dalam kehidupan kita sehari-hari, saya mengibaratkan elevator ini dengan niat. Niat, ya kelihatannya sepele sih, tapi ingat apabila kita menginginkan sesuatu namun tanpa didasari dengan niat yang kuat untuk melaksanakan, kita hanya akan berjalan di tempat. Tanpa niat, mimpi seindah apa pun, tujuan sejelas apa pun, dan hasrat yang setinggi apa pun juga akan mubazir.

Niat adalah sesuatu yang menggerakkan kita, yang secara sadar membuat kita benar-benar melangkah untuk menggapai keinginan atau goals.
Niat sedikit banyak berbeda dengan keinginan, karena keinginan bisa jadi hanya seperti impuls sesaat yang tidak menghasilkan tindakan konkrit.
Orang bisa saja punya keinginan, tetapi belum tentu bertindak. Sedangkan niat itu adalah dorongan yang membuat orang bergerak dan melakukan tindakan konkrit untuk menjadikan suatu keinginan tercapai. Maka dari itu, keinginan saja belum tentu membawa sesuatu buat kita, tetapi dengan niat kita akan dapat melakukan banyak hal dalam hidup ini. hal 85-86


Comments

Popular Posts